Solopos.com, SUKOHARJO-PDIP Sukoharjo dan Partai Gerindra Sukoharjo menyepakati kerja sama politik dalam mengarungi kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sukoharjo 2024. Kedua partai politik (parpol) itu berpeluang kuat memenangi Pilkada Sukoharjo dengan total jumlah kursi sebanyak 27 kursi di parlemen.
Pantauan Solopos.com, Kamis (20/6/2024), rombongan struktural DPC Partai Gerindra Sukoharjo tiba di kantor DPC PDIP Sukoharjo pada pukul 14.00 WIB. Mereka disambut oleh struktural DPC PDIP Sukoharjo. Turut hadir pula bakal calon bupati dari PDIP Sukoharjo, Etik Suryani. Sejumlah pengurus anak cabang (PAC) kedua parpol juga ikut menghadiri acara tersebut.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Prosesi penandatanganan kerja sama dilakukan Ketua DPC PDIP Sukoharjo, Wardoyo Wijaya, dan Sekretaris DPC PDIP Sukoharjo Nurjayanto dan Ketua DPC Partai Gerindra Sukoharjo Titik Suprapti serta Sekretaris DPC Partai Gerindra Sukoharjo Eko Sapto Purnomo. Poros PDIP-Gerindra berpeluang memenangi Pilkada Sukoharjo. Pada Pemilu 2024, PDIP meraih 21 kursi sementara Partai Gerindra meraih enam kursi di parlemen.
Sekretaris DPC PDIP Sukoharjo, Nurjayanto mengatakan kedua partai sepakat menandatangani kerjasama politik menghadapi hajatan demokrasi terbesar di Kabupaten Jamu pada 27 November. “Kami menjalin komunikasi dengan struktural Partai Gerindra selama 1,5 bulan. Kemudian, digelar pertemuan khusus di Solo Baru dan berakhir dengan meneken kerjasama politik pada hari ini,” kata dia, Kamis.
Dalam kerja sama politik itu ada beberapa kesepatan atau konsensus untuk Pilkada Sukoharjo yakni mengusung calon bupati dari PDIP dan wakil bupati dari Partai Gerindra. Selain itu, gerbong koalisi PDIP-Gerindra membuka pintu selebar-lebarnya untuk parpol lain yang ingin bergabung.
Mantan Ketua DPRD Sukoharjo ini menggarisbawahi kerjasama itu hanya antarparpol. Rekomendasi pasangan calon merupakan wewenang DPP PDIP di Jakarta. “Kami menegaskan ada tiga bakal calon bupati dari PDIP, yakni Etik Suryani, Agus Santosa, dan Danur Sri Wardhana. Siapa pun yang mendapat rekomendasi dan dipasangkan dengan kader Gerindra bakal kami dukung sepenuhnya,” papar dia.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Sukoharjo Titik Suprapti berharap kerja sama politik dengan PDIP itu berlanjut pada masa mendatang untuk memakmurkan dan menyejahterakan masyarakat di Sukoharjo. Struktural DPC Gerindra Sukoharjo juga menunggu rekomendasi pasangan cabup-cawabup dari DPP Partai Gerindra.
Saat masa penjaringan bakal cabup-cawabup, ada dua kader internal partai yang mendaftar sebagai bakal cabup. “Ada dua bakal cabup dari Partai Gerindra, yakni Joko Paloma Santosa dan Eko Sapto Purnomo. Kader partai di level bawah siap menyosialisasikan kesepakatan kerja sama antara PDIP dengan Gerindra,” ujar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
