SOLOPOS.COM - Kondisi tembok Stadion Wonogiri yang rawan roboh di Kelurahan Wonokarto, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Senin (24/6/2024). (Solopos/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri berencana menggelontorkan anggaran Rp18 miliar untuk merevitalisasi Stadion Pringgodani di Kelurahan Wonokarto, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri tahun ini. Penataan wajah stadion itu ditargetkan selesai 2024 ini.

Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, mengatakan pembangunan infrastruktur di kawasan perdesaan sudah hampir merata. Fasilitas-fasilitas publik seperti jalan kabupaten lebih dari 90% tertangani.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Pada 2024 ini Pemkab Wonogiri mulai menggeser pembangunan dengan menata ruang kota di pusat kabupaten Wonogiri. Hal itu dilakukan agar pembangunan infrastruktur merata mulai dari perdesaan hingga perkotaan.

Pria yang akrab disapa Jekek itu menyebut salah satu objek pembangunan di kawasan perkotaan pada tahun ini yaitu kawasan Stadion Pringgodani. Stadion itu mendesak untuk direvitalisasi karena ada sejumlah bagian yang rusak. Selain itu, beberapa ruang di luar lapangan belum dimanfaatkan secara maksimal.

”Tahun ini akan kami revitalisasi. Anggarannya sudah kami siapkan. Kami punya Silpa [sisa lebih pembiayaan anggaran] 2023 lalu sebesar Rp113 miliar. Sebagian dari anggaran itu bisa kami manfaatkan untuk menata wajah kota,” kata Jekek saat berbincang dengan Solopos.com baru-baru ini.

Dia menjelaskan selain merehabilitasi tembok stadion yang sudah rawan roboh, pihaknya akan membangun ruang publik di sebelah stadion. Ada sejumlah fasilitas yang akan dibangun seperti ruang bermain anak, area skateboard, basket, dan lainnya.

Jekek menyebut penataan wajah kota tidak hanya dilakukan di kawasan Stadion Pringgodani. Pemkab Wonogiri juga akan merevitalisasi kawasan Alun-Alun Giri Krida Bakti Wonogiri dan penambahan city walk atau pedestrian yang sesuai dengan standar.

Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata, Haryanto, menyampaikan revitalisasi kawasan Stadion Pringgodani hampir bisa dipastikan terealisasi pada 2024 ini meski belum diketahui kapan dimulai.

Penganggaran revitalisasi menunggu anggaran perubahan APBD Wonogiri 2024. Detail engineering design [DED] masih dalam tahap penyusunan hingga Juli 2024.

Menurut dia, anggaran yang disiapkan untuk revitalisasi kawasan senilai Rp18 miliar. Anggaran sebanyak itu akan merombak sebagian besar wajah stadion. Misalnya, tribun stadion akan diberi kursi tidak hanya sekadar tempat duduk bertangga.

“Yang jelas revitalisasinya dilakukan tahun ini, untuk waktunya belum bisa kami pastikan,” ujar Haryanto saat dihubungi Solopos.com, Senin (24/6/2024).

Haryanto menambahkan, sejak pengelolaan Stadion Pringgodani diberikan kepada  Disporapar Wonogiri pada 2006, stadion ini belum pernah dilakukan rehabilitas skala besar. Selama 18 tahun, stadion ini hanya dilakukan perawatan rutin seperti pengecatan dan pembersihan lingkungan kawasan.

“Yang bikin stadion ini mendesak kan karena tembok-tembok memang sudah rawan roboh. Itu membahayakan. Di sisi lain, stadion ini fungsinya strategis, setiap hari warga beraktivitas di sana,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya