SOLOPOS.COM - Pengurus DPC PDIP Karanganyar dan DPD II Partai Golkar bertemu membahas penjajakan koalisi Pilkada Karanganyar pada Kamis (27/6/2024). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Karanganyar mengajak DPD II Partai Golkar kembali bernostalgia menjalin koalisi pada Pemilihan Bupati (Pilbup) mendatang.

Keberlanjutan koalisi PDIP-Golkar Karanganyar ini dipastikan akan memenangkan kontestasi Pilkada yang digelar pada 27 November 2024.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Bentuk keseriusan PDIP menawarkan koalisi dilakukan dengan berkunjung ke kantor Sekretariat DPD II Partai Golkar Karanganyar pada Kamis (27/6/2024). Kunjungan politik ini dipimpin langsung oleh Ketua DPC PDIP Karanganyar Bagus Selo didampingi pengurus struktural hingga anggota DPRD dari PDIP.

Tampak ikut dalam rombongan bakal calon bupati (cabup) satu-satunya yang mendaftar di DPC PDIP, Rober Christanto. Diketahui PDIP dan Golkar menjalin koalisi pada Pilkada 2018 lalu. Saat itu mengusung calon bupati dan calon wakil bupati (cawabup), Juliyatmono (Sekretaris DPD Partai Golkar Jateng) dan Rober Christanto.

Berdasarkan pantauan Espos, pertemuan dua partai besar ini berjalan cair. Kedatangan rombongan PDIP disambut hangat Ketua DPD II Partai Golkar Ilyas Akbar Almadani yang juga putra Juliyatmono didampingi pengurus struktural partai.

Ketua DPC PDIP Karanganyar Bagus Selo mengatakan secara historis partainya memiliki kedekatan mendalam dengan Partai Golkar. Di mana sama-sama berkoalisi dan memenangkan kontestasi Pilkada Karanganyar pada 2018 lalu. Tentunya PDIP menginginkan keberlanjutan koalisi itu hingga di Pilkada 2024.

“Jadi kedatangan kami ke sini pertama untuk silaturahmi. Ini kunjungan balasan untuk Golkar yang dulu datang silaturahmi ke PDIP. Selain itu juga tentunya untuk menjajaki koalisi,” kata Bagus Selo.

Bagus mengatakan bahwa PDIP menginginkan Partai Golkar bisa bernostalgia bersama menjalin koalisi di Pilkada nanti. Tidak menutup kemungkinan, PDIP dan Golkar bisa kembali merajut koalisi untuk bersama-sama memenangkan Pilkada 2024. Namun tentunya, Bagus mengatakan dengan tawaran kursi calon bupati dipegang PDIP, sedangkan Golkar untuk posisi cawabup. Pertimbangannya Golkar hanya sembilan kursi, sementara PDIP dengan perolehan 15 kursi legislatif.

“Jadi gantian, bukan PDIP di Wakil Bupati, tapi PDIP di kursi Bupati dan Golkar wakil bupati. Ini cukup realistis dilihat dari perolehan kursi,” katanya.

Namun jika Golkar tetap keukeuh di posisi calon bupati, Bagus mengatakan PDIP siap bertarung dengan Golkar di Pilkada Karanganyar. Meski demikian segala keputusan ada di tangan DPP masing-masing partai. Sehingga segala kemungkinan masih terbuka, siapa yang akan diusung maupun dengan siapa akan berkoalisi di Pilkada Karanganyar.

Ketua DPD II Partai Golkar Karanganyar Ilyas Akbar Almadani menyampaikan sampai saat ini sesuai surat perintah Ketua Umum Partai Golkar bahwa untuk Pilkada Karanganyar, partainya mengusung dirinya sebagai calon bupati (cabup). Belum ada perintah lain di luar itu.

Dengan demikian, Ilyas mengatakan Partai Golkar Karanganyar tetap pada posisi mencalonkan bupati, bukan wakil bupati. “Surat perintahnya sudah jelas dan belum ada perubahan sampai saat ini, bahwa Golkar mengusung calon bupati. Kalau PDIP menawarkan koalisi sah-sah saja, tapi mau tidak di posisi sama yang dulu [wakil bupati],” kata Ilyas.

Saat ini, Ilyas mengatakan tetap menunggu rekomendasi dari DPP Partai Golkar siapa nama yang akan diusung dan didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) nanti. Jika nantinya Golkar dan PDIP berjalan masing-masing, Ilyas hanya mengajak PDIP untuk tetap menjaga demokrasi yang sehat dan tidak saling menjelek-jelekkan. Selain itu saling mengedukasi kepada masyarakat untuk Karanganyar maju dan tentram.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya