SOLOPOS.COM - Pengunjung menikmati keindahan objek wisata Air Terjun Ngargoyoso Waterfall pada Rabu (26/6/2024). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR–Wisata alam Air Terjun Ngargoyoso Waterfall di Dusun Surodadi, Desa Ngargoyoso, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, menarik perhatian wisatawan.

Kawasan wisata yang resmi dibuka tiga bulan lalu tepatnya 7 April 2024 itu kini menjadi ikon baru Kabupaten Karanganyar. Pengunjung ramai berdatangan tak hanya dari seputaran Soloraya, tapi juga dari berbagai daerah lainnya.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Air Terjun Ngargoyoso Waterfall berjarak sekitar 25 kilometer (km) dari pusat kota Karanganyar. Akses menuju Ngargoyoso Waterfall bisa dilalui melalui jalur Karanganyar kota-Karangpadan- Kemuning- Ngargoyoso atau Karanganyar Kota-Mojogedang- Batu Jamus Kerjo-Ngargoyoso.

Berada di lereng Gunung Lawu, Air Terjun Ngargoyoso Waterfall memiliki pemandangan yang indah, dengan air yang jernih. Hawa sejuk pegunungan pun langsung terasa saat tiba di kawasan wisata Air Terjun Ngargoyoso Waterfall.

Untuk menuju air terjun, pengunjung dari lokasi parkir perlu berjalan menuruni 150 anak tangga bebatuan dengan jarak 200 meter. Sesampainya tiba di lokasi, pengunjung akan disambut dengan suara gemericik air terjun dari ketinggian 46 meter.

Area camping di air terjun Ngargoyoso Waterfall Karanganyar
Area camping di air terjun Ngargoyoso Waterfall Karanganyar. (Solopos.com/Indah Septiyaning W.)

Di bawah air terjun, pengunjung dapat langsung bermain air maupun sekadar menikmati pemandangan alam. Memiliki slogan “The Hidden Paradise of Karanganyar”, objek wisata Ngargoyoso Waterfall mengungkap pemandangan indah air terjun yang selama ini tidak diketahui oleh masyarakat umum.

Pengelola Air Terjun Ngargoyoso Waterfall, Supardi mengatakan destinasi wisata alam Ngargoyoso Waterfall memiliki konsep wisata air terjun yang ramah keluarga. Dari anak-anak sampai orang dewasa, lansia bisa menikmati dan bermain di bawah air terjun dan aliran sungai.

“Kedalaman air hanya 30 sentimeter jadi sangat aman untuk anak-anak dan juga lansia. Mau turun ke bawah sini juga tidak berat hanya menuruni 150 anak tangga saja dari loket,” kata dia ketika berbincang dengan Solopos.com, di lokasi pada Rabu (26/6/2026).

Selain ramah anak dan lansia, Ngargoyoso Waterfall juga ramah bagi penyandang disabilitas. Supardi mengatakan manajemen telah menyiapkan jalur masuk khusus bagi warga lansia dan penyandang disabilitas.

Fasilitas Outbound dan Camping

Pengunjung bisa menggunakan jasa ojek dan jeep yang disediakan. Untuk ojek pengunjung cukup membayar ongkos Rp10.000, dan jeep Rp100.000 sampai ke lokasi air terjun.

“Jadi tak perlu takut capai ke air terjun, ada ojek. Di sini juga sangat ramah untuk penyandang disabilitas dan lansia. Bisa diantar sampai bawah ke air terjun,” kata dia.

Lebih lanjut, Supardi mengatakan air terjun Ngargoyoso Waterfall dilengkapi berbagai fasilitas. Ada taman air, area outbound, jeep adventure, kuliner, wahana bermain, serta camping riverside.

Pengunjung akan menikmati camping di pinggir aliran sungai plus pemandangan air terjum dan alam. Ada tiga lokasi camping, lokasi pertama di sisi utara yang mampu menampung delapan tenda, kemudian lokasi B di samping air terjun dengan kapasitas tiga tenda.

Lalu lokasi C berada di taman dengan kapasitas delapan tenda. Pengelola menyewakan tenda per malamnya Rp75.000.

Dengan konsep-konsep tersebut, Ngargoyoso Waterfall kini menjadi destinasi air terjun paling komplet dan terintegrasi. Ratusan pengunjung berdatangan setiap harinya. Bahkan saat weekend jumlah pengunjung bisa naik dua hingga tiga kali lipat.

“Konsep Air Terjun Ngargoyoso Waterfall ini ramah keluarga. Banyak yang datang itu keluarga, rombongan komunitas dan study tour,” katanya.

Paling viral di air terjun Ngargoyoso Waterfall, dia mengatakan ada wahana Keranjang Sultan. Selain dapat menguji adrenalin, pengunjung juga dapat menikmati pemandangan apik sungai serta rimbunnya pepohonan dengan lintasan sepanjang 87 meter.

ngargoyoso waterfall karanganyar
Pengunjung menjajal keranjang sultan di objek wisata Air Terjun Ngargoyoso Waterfall, Rabu (26/6/2024). (Solopos.com/Indah Septiyaning W.)

Pengunjung yang ingin menaiki Keranjang Sultan dikenakan biaya Rp20.000 untuk satu kali putaran, dan Rp30.000 untuk dua kali putaran. Tersedia safety belt yang menambah keamanan pada wahana ini.

Saat ini, manajemen tengah mengembangkan wisata telaga air. Wisata telaga air ini dibangun di bekas galian tambang seluas 3.000 meter persegi. “Sedang proses pembangunan telaga airnya. Ini akan menambah wahana wisata di sini,” katanya.

Direktur Utama The Lawu Group, Parmin Sastro Wiyono mengatakan Air Terjun Ngargoyoso Waterfall merupakan pengembangan wisata dibawah bendera usahanya. Objek wisata ini mulai dikenalkan untuk umum sejak 7 April lalu.

Menurutnya, antusiasme masyarakat sangat tinggi. Jam operasional Ngargoyoso Waterfall pukul 08.00-17.00 WIB dengan tiket masuk dewasa Rp20.000 dan anak usia 4-7 tahun Rp10.000.

Kolaborasi Peningkatan Ekonomi

Dikatakan Parmin, air terjun Ngargoyoso Waterfall dibangun di atas lahan 31 hektare melingkupi lahan milik masyarakat dan kas Desa Ngargoyoso. Kemudian saat ini dikembangkan pembangunan telaga di bekas tambang lahan yang kini dikelola PT Rumpun Sari Kemuning (RSK).

Tim Kreatif Ngargoyoso Waterfall yang juga aktivis lingkungan setempat, Hardi Gesik menjelaskan, wahana air terjun sebenarnya dari saluran irigasi yang tak lagi terpakai. Saluran irigasi ini kemudian disodet dan dialirkan ke bawah, menuruni tebing setinggi 46 meter.

“Karena gerusan air, lama-lama terbentuk aliran air yang natural, seperti laiknya air terjun bentukan alam,” jelasnya.



Dia memastikan, air yang mengalir ke Ngargoyoso Waterfall tidak akan mengganggu saluran irigasi ke lahan milik warga. Dia berharap, kolaborasi dalam pengelolaan Ngargoyoso Waterfall ini diharapkan membuka pintu bagi Desa Ngargoyoso, agar ke depan memiliki beragam objek wisata yang bermanfaat untuk peningkatan ekonomi masyarakat.

“Ngargoyoso Waterfall wisata alam baru yang menawarkan keindahan air terjun ini sangat cocok menjadi pilihan saat liburan,” katanya.

Guru SMP Negeri 2 Colomadu, Sri Wahyuningsih bersama rombongan mengunjungi air terjun Ngargoyoso Waterfall. Dia mengaku kagum dengan air terjun Ngargoyoso Waterfall tersebut. Hanya saja, dia berharap pengelola menambah berbagai sarana prasarana seperti wahana permainan, spot selfie dan lainnya.

“Saya baru pertama kali ke sini. Cukup penasaran seperti apa. Dan memang bagus. Akses ke air terjun juga mudah, tidak terlalu tinggi seperti air terjun lainnya,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya