Solopos.com, KARANGANYAR-Konstelasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah makin dinamis. Hal ini seiring nama-nama bakal calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) mulai bermunculan.
Di sela kegiatan kunjungan kerjanya di Dusun Sangiran, Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah pada Rabu (19/6/2024), Presiden Jokowi ditanya wartawan tentang Pilkada Jateng 2024. Jokowi terlihat cukup tertarik dengan celetukan pertanyaan wartawan, yang sebelumnya ditanya dan menjelaskan seputar kunjungan kerjanya di Karanganyar.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Saat itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang hendak meninggalkan wartawan langsung berbalik dan memberi jawaban tentang Pilkada Jawa Tengah (Jateng).
“Hmmm apa? [Soal Pilkada Jawa Tengah 2024] Tanyakan ke Parpol ya,” kata dia.
Begitu juga saat ditanya terkait arah dukungan sukarelawan untuk Pilkada Jateng 2024, Jokowi menjawab diplomatis. “Tanya parpol,” ujarnya sambil tersenyum dan meninggalkan wartawan.
Diketahui, sejumlah sukarelawan pendukung Jokowi tengah menanti arahan terkait Pilkada 2024. Di beberapa daerah, seperti di Kabupaten Karanganyar, relawan pendukung Jokowi (Projo) memberikan dukungan kepada Ketua DPD II Partai Golkar Karanganyar Ilyas Akbar Almadani sebagai calon bupati (cabup) di Pilkada Karanganyar 2024. Deklarasi dukungan Projo untuk Ilyas Akbar Almadani dilakukan pada Sabtu (15/6/2024).
Projo menyatakan siap allout memenangkan Ilyas Akbar Almadani di kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak pada 27 November mendatang. Deklarasi dihadiri ratusan relawan Projo tingkat kecamatan, desa/kelurahan dan relawan pendukung Gibran Rakabuming Raka yang mengatasnamakan Bolone Mase serta Gibran Fans.
Selain itu deklarasi dihadiri Ketua DPD Projo Jawa Tengah yang juga Koordinator Desk Pilkada Wilayah IV Projo, Toni Krisdiastomo beserta pengurus DPC Projo Karanganyar.
“Di Hotel Tamansari ini menjadi tempat bersejarah dan spesial bagi Projo. Bahwa di tempat ini Projo lahir dan bergerak ke Jakarta hingga sampai saat ini. Dan di sini pula kami siap memenangkan mas Ilyas di Pilkada Karanganyar menjadi Bupati 2024,” kata Toni Krisdianto.
Dia mengatakan Projo telah menjalin komunikasi dengan Ilyas Akbar. Pada momentum Pilkada Serentak 2024 ini, Projo juga memiliki peran dan berkepentingan agar pembangunan pemerintahan Presiden Jokowi terus berlangsung. Artinya Projo memberi dukungan kepada calon bupati atau calon gubernur yang memiliki visi misi sama dengan program kerja Presiden Jokowi yang akan dilanjutkan dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
“Di Karanganyar, Mas Ilyas ini anak muda yang visioner dan garis politiknya sejalan dengan Pak Jokowi, Pak Prabowo dan Mas Gibran. Sama-sama berjuang di Koalisi Indonesia Maju (KIM) saat Pemilu kemarin,” katanya.
Projo, lanjut dia, memberikan dukungan penuh kepada Ilyas Akbar maju sebagai cabup Karanganyar. Projo akan allout memenangkan Ilyas Akbar sebagai bupati terpilih 2024-2029. Ilyas Akbar tentunya akan menjadi bupati termuda di Indonesia yang berusia 26 tahun.
Ketua DPC Projo Karanganyar Andi Kurniawan Nugroho mengatakan Projo hanya organisasi masyarakat (ormas), bukan partai politik (parpol). Namun Projo ibaratkan seperti lampu sein Presiden Jokowi. Apabila lampu sein ini ke kiri, maka Projo akan mengikuti. Projo siap bergerak ke mana arah Jokowi, termasuk di Pilkada Karanganyar yang telah memberikan dukungan kepada Ilyas Akbar.
“Hari ini kami deklarasi mendukung Ilyas Akbar Almadani sebagai bupati Karanganyar. Dihadiri perwakilan 17 PAC, pengurus DPD Projo Jawa Tengah, Kordesk Projo untuk Pilkada wilayah IV meliputi Jateng Jatim DIY Toni Chrisdianto dan calon terpilih anggota DPR Dapil IV Jateng, Juliyatmono,” katanya.
Andi mengatakan rekomendasi DPP Projo diambil sendiri oleh Ilyas Akbar Almadani didampingi pengurus DPC Projo Karanganyar di Jakarta pada awal pekan ini. Setelah deklarasi, Projo Karanganyar menguatkan jejaring relawan di arus bawah PAC dan ranting untuk memenangkan Ilyas Akbar Almadani. Jejaring ini dulunya relawan pemenangan Jokowi pada Pilpres periode lalu dan pemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
Sekretaris DPC Projo Karanganyar, Harmoko mengatakan sukarelawannya akan bersinergi dengan sukarelawan lain seperti Gibran Fans, Bolone Mase, komunitas mobil dan motor pendukung Ilyas Akbar Almadani.
“Kami memang bukan parpol yang bisa mengusung calon. Projo sifatnya mendukung. Kami ini ibarat lampu sein pak Jokowi. Ini ya keinginan pak Jokowi,” katanya.
Ketua DPD II Golkar Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani mengatakan, deklarasi ini merupakan komitmen setia digaris rakyat. Setelah deklarasi ini, lanjutnya, akan digencarkan sosialisasi program prioritas kepada masyarakat.
Ada tujuh program prioritas di antaranya, pemberdayaan ekonomi kerakyatan, akselerasi pembangunan infrastruktur menyeluruh, peningkatan kualitas pendidikan SD dan SMP, kartu karanganyar unggul, kuliah gratis bagu keluarga tidak mampu, percepaan pembangunan dan pemberdayaan desa serta mitigasi bencana alam maupun nonalam, peningkatan kualitas keagamaan, sosial budaya, pemberdayaan perempuan, pemuda dan olahraga serta pertanian dan reformasi birokrasi tata kelola pemerintahan berbasis meritrokrasi.
“Relawan akan menjaga soliditas mulai dari ranting, anak ranting kolaborasi. Tidak bekerja sendiri-sendiri,” terangnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
