SOLOPOS.COM - Acara seremoni pembukaan evaluasi tahapan pelaporan dana kampanye dan evaluasi bidang teknis Pemilu 2024 di Hotel Grand Mercure Solo Baru, Rabu (12/6/2024) malam. (Istimewa/KPU Jawa Tengah)

Solopos.com, SUKOHARJO-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah menggelar evaluasi tahapan pelaporan dana kampanye dan evaluasi bidang teknis lainnya pada penyelenggaraan Pemilu 2024. Bahan evaluasi tersebut digunakan untuk meningkatkan kualitas pesta demokrasi saat pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024.

Kegiatan evaluasi tahapan pelaporan dana kampanye dan evaluasi bidang teknis lainnya pada penyelenggaraan Pemilu 2024 digelar selama tiga hari mulai 12 Juni-14 Juni di Hotel Grand Mercure, Solo Baru, Sukoharjo. Kegiatan itu diikuti 140 peserta yang terdiri atas Ketua dan Komisioner Bidang Teknis Penyelenggaraan, Kasubag Teknis dan petugas operator KPU di masing-masing daerah se-Jawa Tengah.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Anggota KPU Jateng Muhammad Machruz mengatakan para peserta dibagi tiga kelompok/kelas. Masing-masing kelas membahas materi dengan tema yang erat kaitannya dengan evaluasi tahapan Pemilu 2024. Kelas A membahas materi verifikasi partai politik, pencalonan, dan penyusunan draft daerah pemilihan (Dapil), Kelas B membahas materi kampanye dan dana kampanye, pemungutan dan penghitungan suara, serta rekapitulasi dan penetapan.

“Sementara Kelas C membahas materi fasilitasi dukungan teknis penyelenggaraan dan penggunaan sistem informasi,” kata dia, saat ditemui Solopos.com, Kamis (13/6/2024).

Menurut Machruz, evaluasi tidak hanya ditekankan pada pelaporan dana kampanye pemilu melainkan tahapan pemilu mulai dari verifikasi parpol hingga dukungan sistem informasi guna menunjang pelaksanaan tahapan pemilu di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.

Secara umum pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan lancar dan aman serta partisipasi masyarakat sesuai dengan harapan. “Istilah jawa itu ngiras ngirus karena waktunya cukup mepet. Setelah gelaran Pemilu 2024 rampung, penyelenggara pemilu dihadapkan dengan pilkada serentak yang digelar pada 27 November,” kata dia.

Beragam hasil evaluasi tahapan teknis penyelenggaraan pemilu digunakan sebagai dasar atau pijakan saat bergulirnya tahapa pilkada serentak. Dalam waktu dekat, petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) bakal melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) ke rumah-rumah penduduk selama satu bulan.

Seusai tahapan coklit rampung dilanjutkan dengan pendaftaran bakal cabup-cawabup, penetapan pasangan calon, masa kampanye hingga pemungutan suara. “Bahan evaluasi digunakan untuk memperbaiki hal-hal teknis yang dinilai kurang agar bisa lebih maksimal saat pilkada serentak. Sehingga, kualitas pemilu semakin meningkat dengan melahirkan calon kepala daerah yang sesuai dengan suara rakyat di masing-masing daerah,” ujar dia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya