SOLOPOS.COM - Bakal cabup Untung Wina Sukowati (berdiri) menyampaikan paparan di hadapan para tokoh anggota GPS di Pendapa Serambi Sukowati Sragen, Rabu (19/6/2024). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN-Bakal calon bupati (cabup) Sragen Untung Wina Sukowati menggandeng lembaga survei untuk melakukan survei popularitas dan elektabilitas terhadap semua tokoh bakal calon bupati (cabup) dan bakal calon wakil bupati (cawabup) di Sragen. Survei itu dilakukan dengan menggandeng lembaga survei Saiful Mujani.

“Ya, saya gandeng lembaga survei Saiful Mujani. Survei itu dilakukan dua pekan terakhir sebagai sarana untuk mencari rekomendasi ke partai. Targetnya awal pekan depan jadi hasil surveinya karena survei itu sudah dilakukan 1,5 pekan yang lalu,” ujar Wina saat ditemui wartawan seusai diskusi dengan para tokoh Gerakan Pembaharuan Sragen (GPS) di Pendapa Serambi Sukowati Sragen, Rabu (19/6/2024).

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Wina mengatakan survei itu dilakukan untuk mendapat rekomendasi partai dengan cara yang benar yakni dengan cara survei. Dia melihat survei itu seperti ujian yakni ujian tanpa menyogok. Dia optimistis hasil survei itu akan membawa namanya berada di tiga besar survei tertinggi. Dia menyatakan yang disurvei semua bakal calon, baik bakal cabup atau bakal cawabup.

“Kalau hasil survei bagus saya pakai sendiri. Tetapi, hasilnya buruk bisa saja [saya] jual ke partai, kan bisa balik modal. Yang disurvei itu popularitas, elektabilitas, dan challenge pasangan-pasangan. Sejauh ini penerimaan masyarakat terhadap saya sejauh ini positif. Saat berhenti saja ternyata banyak yang menyapa dan minta berfoto,” jelasnya.

Dia mengatakan elektabilitas berjalan sesuai dengan waktunya. Wina sendiri yang mengelola sosial media. Komentar-komentar warganet dibalas langsung. Dia bisa mengetahui awalnya tidak suka malah berbalik respect dengannya.

“Saya jujur, sosial media itu bukan untuk pencitraan tetapi lebih pada memberi perhatian kepada masyarakat. Memberi perhatian khusus itu capai tapi jadi ritual politik,” ujarnya.

Wina mengaku sudah berkomunikasi dengan DPP Partai Golkar, Partai Gerindra, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sragen. Dia mengatakan khusus Golkar tidak dari bawah tetapi didekati pengurus DPP dan Golkar sekarang juga mengutamakan survei.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya